Sebuah riset yang dilakukan oleh American Psychological Assosciation telah menyebutkan bahwa ketika pikiran dan emosi sedang tidak seimbang, secara psikologis dapat memberian pengaruh pada perubahan dari kondisi kulit. Berikut ini beberapa tanda kulit mengalami stres.
Mudah Berjerawat
Hormon yang sedang bergejolak karena stres sangat mampu memicu tumbuhnya jerawat. Produksi dari minyak pada bagian kulit dapat menyumbat pori-pori kulit, sehingga kulit akan menjadi lebih mudah terserang bakteri.
Solusi:
Rawatlah dengan menggunakan produk yang di dalamnya mengandung asam salisilat untuk dapat membantu proses pengelupasan, dan benzoil peroksida untuk dapat membunuh bakteri. Selain itu, gunakanlah produk pelembap non comedogenic. Yang perlu Anda ingat yaitu jangan pernah memencet jerawat! Bubuhkanlah obat jerawat hanya pada bagian kulit yang bermasalah saja. Jangan menggosok kuit wajah dengan scrub. Gunakan juga masker kulit wajah yang mendinginkan kulit.
Menjadi Kering
Tekanan dari pikiran dapat juga mengakibatkan peredaran darah menjadi abnormal. Kadang-kadang mengalir terlalu sedikit atau bahkan terlalu banyak, sehingga kulit akan terlihat kering, pucat, atau mulai kemerahan. Hormon cortisol juga dapat merusak kemampuan kulit untuk menahan air, sehingga kulit menjadi sangat kering.
Solusi:
Gunakanlah produk yang hypoalergenic yang ber PH rendah.
Mendadak Sensitif
Dengan adanya penurun dari sistem kekebalan tubuh, lapisan kulit epidermis yang di dalamnya mengandung pelembap alami akan mengalami proses penghambatan. Hal tersebut dapat membuat kulit berubah menjadi lebih rentan terhadap polusi, mudah mengalammi alergi, dan tidak tahan terhadap bahan kimia tertentu dari produk kosmetika.
Solusi:
Gunakanlah produk kecantikan yang khusus untuk kulit sensitif, dengan kandungan aloe vera maupun camomile di dalamnya.
Lebih Berminyak Terutama Bagian Wajah
Stres juga daat menyebabkan produksi hormon testosteron meningkat secara drastis, yang kemudian akan menghasilkan minyak dalam kulit secara berlebihan.
Solusi:
Gunakanlah produk kecantikan yang di dalamnya tidak mengandung minyak dan hindarillah toner yang mengandung alkohol. Rajinlah untuk membersihkan kulit wajah, dan selalu sediakan kertas untuk penyerap minyak. Solusi lain supaya hormon tersalurkan dan peredaran darah menjadi lebih lancar adalah dengan mengolah tubuh.
Kusam
Regenerasi yang terjadi pada kulit tidak optimal sehingga membuat kulit terlihat kusam.
Solusi:
Lakukanlah metode perawatan wajah seperti treatment wajah yang lebih mendalam untuk dapat mengangkat sel kulit mati. Gunakanlah produk sabun pembersih yang di dalamnya mengandung glicolic. Selalu perhatikan asupan makanan dan juga minuman Anda, biasakanlah untuk menggunakan krim malam, dan tambahkan suplemen untuk selalu menutrisi kulit.
Timbul Kerutan Halus
Hormon cortisol mampu menghambat kolagen dan juga mengikat protein yang selama ini dibutuhkan kulit, juga dapat meningkatkan kadar gula di dalam darah sehingga dapat merusak kolagen di elastin, mempercepat timbulnya kerutan halus pada dipermukaan kulit.
Solusi:
Gunakan jenis krim wajah yang di dalamnya mengandung retinol dan juga antioksidan untuk memicu produksi kolagen. Jika kondisinya sudah sangat mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter ahli. harga distributor aura glow yang lebih murah.